![]() |
Sri Mulyani termasuk orang yang paling inspiratif di Indonesia, menurut LinkedIn |
KORAN ONLINE - Platform jejaring sosial berorientasi bisnis Agen Poker dan ketenagakerjaan LinkedIn merilis edisi pertama LinkedIn Spotlight pada hari Kamis.
Menurut pernyataan yang diterima oleh The Jakarta Post, daftar dua tahunan itu bertujuan untuk merayakan para profesional yang paling banyak dilihat dan aktif di Indonesia yang sering berbagi konten menarik di platform.
Untuk Spotlight LinkedIn 2019, platform memeriksa tampilan profil anggota, frekuensi kunjungan dan kontribusi di LinkedIn antara Januari dan Juni tahun ini.
Kali ini, daftar ini menampilkan 12 profesional, termasuk Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Perusahaan mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa menteri sering berbagi kegiatan dan pemikirannya di platform, membahas topik untuk memperkuat kebijakan fiskal dan anggaran nasional Indonesia.
Selain Sri Mulyani, daftar itu juga termasuk pendiri dan CEO Qlue Rama Raditya, CEO Kopi Kenangan dan co-founder Edward Tirtanata, manajer umum Marriott International Satish Kumar dan peneliti senior UX Tokopedia Ananda Nadya.
Dengan 14 juta pengguna di Indonesia, platform ini menyebut ilmu data, pemerintah, lingkungan, makanan dan minuman, dan digital sebagai salah satu industri dengan pertumbuhan tercepat di negara ini.
Di bawah ini adalah daftar lengkap Linkedin Spotlight di Indonesia:
- Sri Mulyani Indrawati – Menteri Keuangan Indonesia
- Nabih Ibrahim Bawazir – Kepala ilmu data datanest
- Riffa Sancati – Kepala keuangan GoPay
- Novitasari Novi – PT Selamat Sempurna ELO staff
- Satish Kumar – Manajer umum Marriott International
- Syafri Bahar – Gojek VP ilmu data
- Rama Raditya – Pendiri dan CEO Qlue-Smart City Apps
- Edward Tirtanata – Kopi Kenangan CEO dan salah satu pendiri
- Taufan Teguh Akbari – Pendiri Rumah Millennial
- Ahmad Agus Setiawan – Kepala Laboratorium Energi Terbarukan Universitas Gajah Mada
- F Harry Sampurno – Wakil Menteri BUMN untuk pertambangan, industri strategis dan media
- Ananda Nadya – Peneliti senior UX Tokopedia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar