Breaking

Post Top Ad

Your Ad Spot

Kamis, 10 Oktober 2019

Stres seorang ibu sebelum dan selama kehamilan dapat memengaruhi otak bayinya: Belajar

Stres seorang ibu sebelum dan selama kehamilan dapat memengaruhi otak bayinya: Belajar
Stres seorang ibu sebelum dan selama kehamilan dapat memengaruhi otak bayinya: Belajar

KORAN ONLINE - Penelitian baru di Inggris telah menemukan bahwa jika seorang wanita mengalami stres sebelum atau selama kehamilan, Agen Poker perkembangan otak bayinya dapat terpengaruh.

Dilakukan oleh para peneliti dari King's College London, studi baru mengamati 251 bayi prematur dan ibu mereka untuk menyelidiki untuk pertama kalinya hubungan antara stres ibu dan perkembangan otak anak.

Para ibu dari bayi-bayi itu diminta untuk mengisi kuesioner yang menanyakan pengalaman mereka tentang peristiwa yang membuat stres. Kejadian-kejadian ini berkisar dari stres sehari-hari, seperti pindah rumah atau mengikuti ujian, hingga stres yang lebih parah seperti berkabung, berpisah, atau bercerai.

Berdasarkan jawaban mereka, para ibu diberi skor, yang menunjukkan tingkat keparahan stres mereka. Masing-masing bayi menjalani pencitraan resonansi magnetik otak untuk menilai perkembangan otak mereka, termasuk teknik pencitraan medis khusus yang disebut pencitraan tensor difusi yang memungkinkan para peneliti untuk melihat struktur materi putih otak.


Temuan yang dipublikasikan dalam jurnal Biological Psychiatry, menunjukkan bahwa bayi yang ibunya mengalami lebih banyak stres selama periode prenatal menunjukkan gangguan perkembangan saluran materi putih, yang disebut uncinate fasciculus. Penelitian sebelumnya telah menemukan bahwa orang dewasa dengan gangguan kecemasan juga dapat menunjukkan perubahan pada saluran ini.

Para peneliti mengatakan temuan ini menyoroti kebutuhan untuk bertanya pada ibu hamil tentang tingkat stres mereka dan memberikan dukungan yang diperlukan.

"Ini tidak didiagnosis sesering yang seharusnya selama kehamilan dan kami berusaha untuk menekankan bahwa kesehatan mental ibu selama kehamilan dapat berdampak pada perkembangan otak bayi yang dapat berdampak pada hasil mereka di kemudian hari," kata penulis utama Alexandra Lautarescu. “Tidak ada yang bertanya kepada para wanita ini tentang stres dan karenanya mereka tidak menerima dukungan apa pun.

“Layanan antenatal perlu menyadari bahwa penting untuk memikirkan stres ibu dan kita perlu memiliki semacam dukungan di sana untuk ibu yang mengidentifikasi bahwa mereka stres. Jika kami mencoba untuk membantu wanita-wanita ini baik selama kehamilan atau pada periode awal pasca kelahiran dengan semacam intervensi, ini tidak hanya akan membantu ibu, tetapi juga dapat mencegah perkembangan otak yang terganggu pada bayi dan meningkatkan hasil mereka secara keseluruhan. "

Tim menambahkan bahwa penelitian lebih lanjut sekarang diperlukan untuk lebih memahami apakah perubahan dalam perkembangan otak bayi dapat menyebabkan hasil kesehatan yang merugikan di kemudian hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Your Ad Spot

Halaman